Sabtu, 24 September 2016

Mari Belajar Bunga "IPA ASYK DAN MENYENANGKAN"




Kegiatan belajar mengajar di titik FLC Kai Atas, Halmahera Utara. Kali ini materi yang saya ajarkan adalah bunga. Saat meengajar saya mengawali dengan memberikan penjelasan, kemudian siswa menggambar bunga yang sudah mereka bawa untuk di gambar dan ditentukan bagian-bagiannya. 
Bunga pada tumbuhan berbagai macam bentuk dan warnanya. Ada bunga yang berwarna putih, kuning, merah, dan ungu. Fungsi atau kegunaan bunga  adalah sebagai alat  berkembang biak. Bunga dapat dibedakan menjadi dua, sebagai berikut :
  1.  Bunga tidak sempurna. Bunga yang hanya mempunyai benang sari saja atau putik saja. Bunga yang hanya mempunyai benang sari saja disebut bunga jantan. Bunga hanya mempunyai putik saja disebut bunga betina.
  2. Bunga sempurna. Bunga yang mempunyai benang sari dan putik. Bunga sempurna terdiri dari bagian-bagian sebagai berikut : Tangkai bunga, Kelopak bunga, Mahkota bunga, Putik dan Benang sari. 

Penerapan Pola Hidup Sehat

Salah satu permasalahan yang di hadapi oleh masyarakat pedalaman adalah pola hidup sehat. Hal ini juga yang saya temui di tempat tugas saya di Halmahera Utara. Kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan tubuh sangatlah kurang. Hal ini tercermin dari anak yang di mandikan tanpa memakai sabun, dan sampo sehingga anak mudah terserang berbagai jenis penyakit kulit. Kesadaran untuk melakukan sikat gigi juga sangat kurang, akibatnya gigi anak-anak tampak kuning, dan bauh. Tentu sangatlah tidak baik, sebab akan menimbulkan berbagai penyakit, dan membuat orang yang ada disekitar menjadi tidak nyaman.
Untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan diri, maka sebelum pembelajaran di TK Tangan Pengharapan di mulai saya selalu memeriksa kebersihan anak seperti mandi, menyikat gigi, dan juga kebersihan kuku. Pola ini sengaja saya terapkan agar anak murid saya terhindar dari penyakit dan juga agar mereka dapat menjadi contoh bagi anak-anak lain di lingkungan masyarakat.

Arianto_Guru Tangan Pengharapan Halmahera Utara-2016


3 Point "Berbagi Pengetahuan, Keakraban, dan Cara membuat minuman sehat "

Inilah salah satu pembelajaran di FLC Tangan Pengharapan Halmahera Utara yang saya lakukan yaitu mempelajari tentang buah. Adapun gambaran umum materi yang diajarkan yaiut : Bagian buah terdiri dari beberapa lapisan :
  1. Eksokarpium, yaitu lapisan buah paling luar yang biasa dikenal dengan kulit buah
  2. Mesokarpium, lapisan buah bagian tengah
  3. Endokarpium, yaitu lapisan buah bagian dalam 
Dalam pembelajaran, saya meminta anak-anak membawa buah agar langsung menggambar buah dan menetukan bagian-bagiannya. Sesudah Kegiatan Belajar Mengajar saya dan anak-anak menggunakan daging buah yang mereka bawah untuk dibuat es buah sederhana dengan tambahan sirup dan susu. Kegiatan Pembelajaran ini saya lakukan di Titik FLC, Desa Bailengit, Halmahera Utara.

Arianto_ FLC Tangan Pengharapan-Halmahera Utara, 2016




KBM, Tema Kebersihan dan Kesehatan, TK-B

Salah satu Sub Tema dari materi Kebutuhanku di TK-B Tangan Pengharapan Halmahera Utara, Desa Kai Atas adalah Kebersihan dan Kesehatan. Saat mengajar dengan materi ini saya mengajarkan anak untuk menulis, dan membaca mengenai cara-cara menjaga kebersihan, dan juga alat kebersihan. Anak-anak juga diberi yel-yel tentang kebersihan serta mewarnai gambar yang berkaiatan dengan kebersihan. Untuk meningkatkan daya serap siswa terhadap materi yang diajarkan saya juga melakukan praktek bagiamana menjaga kebersihan gigi, kebersihan halaman. anak-anak diajar cara menyikat gigi yang benar, dan juga cara menggunakan sapu dan alat kebersihan lainnya. Anak-anak terlihat sangat menikmati pembelajaran ini. 

Arianto_Guru Pedalaman Yayasan Tangan Pengharapan (YTPI), Halmahera Utara
 





Sore Penuh Inspirasi !!



Sesudah mengajar di titik FLC di Desa Kai Atas, Halmahera Utara, saya melakukan kunjungan ke rumah salah satu murid TK-B yang saya asuh “Margareth’’. Saya melakukan kunjungan ini karena sudah 2 hari anak ini tidak masuk sekolah. Setelah melakukan kunjungan, saya melihat 2 anak FLC memegang bola plastic. Saya kemudian mengajak mereka untuk bermain bola. Kami membagi tim dan bermain selama kurang lebih 30 menit. Saat bermain ini saya mendapat inspirasi untuk membuat semacam kegiatan ekstra untuk pengembangan bakat anak-anak di FLC Tangan Pengharapan. Saya melihat di sini anak-anak sangat menggemari olahraga sepak bola. Rencananya kami akan membuat projek bulanan untuk membuat kegiatan tambahan untuk belajar budaya setempat seperti tarian dan juga kelas olahraga, dan kegiatan ekstra lainnya untuk pengembangan bakat anak.

Arianto_Guru Pedalaman Yayasan Tangan Pengharapan-Halmahera Utara



Jumat, 23 September 2016

Mata Pencaharian, Masyarakat Halmahera Utara

Banyaknya kelapa yang tumbuh di Halmahera Utara khususnya di Kecamatan Kao Barat membuat masyarakat setempat menggantungkan hidupnya dengan menjual hasil olahan kelapa yang di sebut kopra. Awalnya Kelapa yang di panen di kumpulkan kemudian di belah untuk di ambil daging buahnya. Selanjutnya di siapkan parah-parah yang dibuat dengan cara mendirikan 4 tiang kayu dan diberi dasar dari bambu. Daging buah kelapa yang sudah di kupas selanjutnya di hamburkan di atas parah-parah dan di asapi dengan asap tempurung kelapa yang oleh masyarakat setempat di sebut “Ganofu” hingga kering. Kelapa selanjutnya di timbang dan jual dengan harga yang berfariasi dari Rp 6.000- 9.000/Kg. Dalam setahun biasanya dilakukan pemanenan selama 4 kali. 

Arianto_Guru Pedalaman Yayasan Tangan Pengharapan-Halmahera Utara



Jumat, 16 September 2016

Mari belajar dengan Tema Pakain !!

Pakain merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia. Pakaian berfungsi sebagai pelindung tubuh, pelindung dari panas, dan dingin. Pakaian juga bermacam-macam, ada baju dan celana. Kali ini anak-anak TK belajar tentang pakain. Anak diajarkan tentang guna pakaian, jenis pakaian, cara berpakaian, dan juga mengenal pakaian adat. Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, mewarnai, prekatek memakai pakain, dan peragaan pakain adat (kebaya).